Teknologi dan pencapaian bangsa Lemuria secara lengkap dan edukatif, berdasarkan gabungan dari sumber esoterik, spiritual, dan mitologi metafisik yang selama ini menjadi rujukan para peneliti sejarah alternatif.
Seputar Bangsa LEMURIA, Beneran ada Konspirasi, teori, dan fakta.
I. Siapakah Bangsa Lemuria?
Lemuria (juga disebut Mu) adalah peradaban purba yang diyakini pernah ada sebelum Atlantis, sekitar 4 juta hingga 12.000 tahun SM menurut berbagai sumber metafisik. Ia dipercaya:
-
Berlokasi di Samudra Pasifik atau Samudra Hindia
-
Mengembangkan kesadaran spiritual tinggi
-
Hidup selaras dengan alam, bumi, dan langit
II. Prinsip Dasar Teknologi Lemuria
Teknologi Lemuria bukan berbasis logika materialistik, seperti era modern, tapi:
-
Berakar dari kesatuan energi, frekuensi, dan kesadaran
-
Menggunakan tenaga spiritual dan kristal sebagai alat utama
-
Menerapkan telepati dan resonansi suara sebagai metode komunikasi dan pembangunan
III. Teknologi dan Pencapaian Bangsa Lemuria
Berikut penjabaran lengkap menurut berbagai sumber metafisik dan spiritual:
1. Teknologi Kristal Energetik
-
Lemuria menggunakan kristal kuarsa, selenite, dan kristal multi-dimensi untuk:
-
Menyimpan informasi (layaknya “hard drive spiritual”)
-
Menyalurkan energi dari Bumi dan Matahari
-
Menjaga medan elektromagnetik bumi tetap stabil
-
Pencapaian:
-
Membangun kuil kristal sebagai pusat energi dan penyembuhan
-
Mentransfer energi jarak jauh tanpa kabel
-
Menyelaraskan frekuensi planet dengan jaringan kristal global
2. Telepati dan Komunikasi Energetik
-
Lemurian tidak memakai bahasa lisan dalam bentuk fisik seperti kita sekarang.
-
Mereka berkomunikasi melalui:
-
Telepati pikiran dan emosi
-
Holografik cahaya dan simbol eterik
-
Nada suara dan nyanyian harmoni suci
-
Pencapaian:
-
Komunikasi instan tanpa kesalahpahaman
-
Pemahaman kolektif antar spesies (termasuk dengan hewan dan alam)
-
Pengarsipan pengetahuan dalam medan akashik kolektif
3. Teknologi Penyembuhan Bioenergetik
-
Lemuria memiliki sistem pengobatan yang menggunakan:
-
Frekuensi suara, cahaya warna, dan getaran kristal
-
Energi dari titik leyline dan chakra bumi
-
Harmonisasi aura dan medan energi tubuh
-
Pencapaian:
-
Penyembuhan instan dengan kamar kristal
-
Regenerasi sel dan peremajaan tubuh
-
Kemampuan mempertahankan tubuh dalam keadaan semi-eterik (antara fisik dan cahaya)
4. Pemanfaatan Energi Gaia (Bumi)
-
Lemurian sadar bahwa Bumi adalah makhluk hidup (Mother Earth/Gaia)
-
Mereka hidup selaras, bukan mengeksploitasi
-
Mereka menggunakan energi vulkanik, gelombang laut, dan resonansi bumi
Pencapaian:
-
Kota-kota terapung dan semi-eterik di atas lautan
-
Bangunan yang menyesuaikan diri dengan getaran bumi dan alam
-
Tanpa polusi, limbah, atau konflik lingkungan
5. Teknologi Pembangunan Harmonik
-
Bangunan Lemurian dibangun berdasarkan:
-
Geometri suci
-
Feng shui kosmik
-
Frekuensi nada alam (seperti Solfeggio tones)
-
Pencapaian:
-
Kota-kota berbentuk spiral atau bunga kehidupan
-
Struktur bangunan menyatu dengan alam, bukan merusak
-
Material bangunan “hidup” dan bergetar
6. Portal Dimensi dan Perjalanan Antar Dunia
-
Bangsa Lemuria diketahui memiliki akses ke dimensi lain, yaitu:
-
Alam bawah bumi (Inner Earth – Agartha)
-
Dimensi bintang asal (Pleiades, Sirius, Lyra)
-
-
Mereka menggunakan portal frekuensi tinggi untuk melakukan perjalanan jiwa atau tubuh
Pencapaian:
-
Translokasi energi dan makhluk
-
Pertukaran pengetahuan dengan makhluk interdimensi
-
Sebagian Lemurian dipercaya tidak benar-benar punah, melainkan pindah ke dimensi lebih tinggi
IV. Karakteristik Khusus Teknologi Lemuria
| Karakteristik | Penjelasan |
|---|---|
| Spiritual | Teknologi adalah ekspresi kesadaran ilahi, bukan alat kekuasaan |
| Non-fisik | Banyak teknologi bersifat gelombang, cahaya, dan energi |
| Holistik | Menyentuh seluruh aspek: tubuh, jiwa, dan planet |
| Simbiotik | Teknologi dan alam saling mendukung dan hidup berdampingan |
V. Peninggalan dan Warisan Lemuria di Dunia Modern
Beberapa jejak atau warisan spiritual Lemuria diyakini ada di:
-
Pulau Easter, Hawaii, dan Andes – simbol dan bahasa yang mirip komunikasi Lemurian
-
Kuil bawah laut di Yonaguni (Jepang) – kemungkinan peninggalan arsitektur
-
Kristal Lemuria yang ditemukan dan dipercaya membawa kode frekuensi kesadaran tinggi
-
Praktik penyembuhan energi seperti Reiki, sound healing, dan geometri suci
VI. Penutup: Lemuria, Teknologi Cinta dan Kesadaran
Lemuria tidak hanya mengembangkan teknologi, tetapi teknologi cinta — teknologi yang:
-
Berasal dari keharmonisan dengan Sang Sumber
-
Bertujuan mengangkat kesadaran kolektif
-
Menjadi cerminan jiwa murni manusia
.png) |
| Infografis Teknologi bangsa Lemuria |
KEBANGKITAN KODE LEMURIA
Perjalanan Jiwa Menuju Cahaya Purba
Pendahuluan: Seruan dari Tanah yang Hilang
Di kedalaman samudra dan lapisan terdalam kesadaran manusia, tersembunyi sebuah panggilan. Panggilan itu berasal dari tanah yang telah lama tenggelam—Lemuria. Bukan sekadar tempat geografis, Lemuria adalah frekuensi, adalah ingatan jiwa, adalah kode kesadaran yang masih tertanam di dalam diri manusia masa kini.
Buku ini bukan sekadar kisah. Ini adalah peta jiwa, panggilan hati, dan panduan untuk membangkitkan cahaya yang pernah hilang—kode Lemuria di dalam dirimu.
Bab 1: Siapakah Lemuria? Sejarah Spiritualitas Purba
Lemuria adalah nama bagi sebuah peradaban tinggi yang hidup dalam keselarasan total dengan bumi dan langit. Mereka bukan makhluk asing, tapi kita di masa lalu, dalam bentuk yang lebih murni, lebih intuitif, dan lebih sadar akan jati diri ilahi.
Mereka membangun kehidupannya atas dasar:
-
Cinta universal
-
Kebijaksanaan batin
-
Persatuan dengan alam
-
Teknologi berbasis cahaya, frekuensi, dan kristal
Lemurian tidak percaya pada konflik, dominasi, atau eksploitasi. Mereka hidup dalam harmoni dengan getaran planet, menjadikan setiap tindakan sebagai bentuk doa dan penciptaan suci.
Bab 2: Teknologi Cinta dan Harmoni
Teknologi Lemuria bukan mesin bising atau kabel yang menyala. Itu adalah energi yang selaras dengan kehendak ilahi. Mereka menggunakan:
-
Kristal kuarsa sebagai penyimpan dan pemancar energi
-
Nada suara untuk menyembuhkan dan membangun
-
Pikiran murni untuk mencipta realitas
Kuil mereka bukan beton, melainkan struktur cahaya dan suara, yang dibentuk oleh getaran kolektif cinta dan niat suci.
Bab 3: Jatuhnya Peradaban – Panggilan untuk Bangkit
Namun ketika ego dan rasa terpisah mulai masuk, keseimbangan itu terganggu. Seiring waktu, Lemuria tenggelam secara fisik dan frekuensinya pun menghilang dari permukaan bumi.
Namun tidak semuanya hilang. Kode-kode kesadaran Lemuria tertanam dalam DNA spiritual manusia. Dalam meditasi, mimpi, dan pencarian batin, kita kadang “mengingat kembali” – bahkan tanpa sadar.
Bab 4: Kode Kristal dan Warisan Energi
Ada yang disebut kristal Lemurian—batu-batu kuarsa alami yang dipercaya menyimpan rekaman energi dan kebijaksanaan kuno.
Namun yang lebih penting adalah: kode Lemuria itu hidup di dalam dirimu.
Kode itu adalah:
-
Dorongan untuk kembali ke alam
-
Hasrat untuk hidup dalam damai
-
Ketertarikan pada penyembuhan energi, suara, dan kristal
-
Kehendak untuk melayani cahaya
Bab 5: Kebangkitan Kembali – Peran Jiwa Lemurian di Era Modern
Hari ini, banyak jiwa yang terbangun dan bertanya: “Siapa aku sebenarnya? Mengapa aku merasa berbeda?”
Jiwa-jiwa ini adalah keturunan Lemuria secara spiritual. Mereka datang kembali untuk:
-
Membawa keseimbangan ke bumi
-
Menyembuhkan luka lama umat manusia
-
Membangun peradaban baru yang penuh cinta dan cahaya
Jika kamu membaca ini, mungkin kamu adalah salah satunya.
Bab 6: Praktik & Aktivasi Kode Lemuria
1. Meditasi Kode Lemuria
“Aku adalah cahaya. Aku adalah cinta. Aku adalah harmoni bumi dan langit.”
Tarik napas dalam, rasakan getaran tubuhmu menyatu dengan bumi. Bayangkan kristal raksasa di bawah kakimu menyala dan terhubung ke hatimu. Ucapkan mantra di atas dengan penuh niat. Lakukan selama 11 menit setiap hari.
2. Aktivasi Kristal
Jika kamu memiliki kristal kuarsa atau selenite:
-
Cuci dengan air garam laut
-
Letakkan di bawah sinar bulan
-
Niatkan: “Bangkitkan kode Lemuria dalam diriku.”
3. Nada Lemuria
Nyanyikan nada-nada intuitif. Biarkan suara mengalir dari hatimu, bukan pikiran. Suara itu adalah bahasa lama yang akan membangkitkan memori jiwamu.
Penutup: Menuju Peradaban Cahaya
Lemuria bukan masa lalu. Ia adalah masa depan manusia jika kita memilih jalan cinta.
Bangkitnya kode Lemuria bukan sekadar kebangkitan memori, melainkan lahirnya peradaban baru—peradaban cahaya.
Dan kamu adalah bagian dari cahaya itu.
Kamu adalah lembaran baru sejarah spiritual manusia.
Kamu adalah Lemuria yang terlahir kembali.
